Rabu, 25 Juli 2018

Identifikasi Tanaman Hias


Tugas Kewirausahaan 1
Oleh Kel 4 XII KIMIA ANALISIS A
1.      Agung Guritno (03)
2.      Fidya Nur Azizah (26)
3.      Hazimah (29)
4.      Izan Elhidayat (32)
STM PEMBANGUNAN YOGYAKARTA
Aglaonema/Sri Rejeki
A.       Aglaonema secara umum
Nama Tanaman
Asal Daerah
Ketinggian Optimal
Suhu Udara Optimal
Pemupukan
Penyiraman
Aglaonema
Indonesia
Lokasi yang ideal untuk merawat aglaonema adalah daerah yang berketinggian 300 – 400 m diatas permukaan laut,namun tidak menutup kemungkinan juga dapat tumbuh baik di dataran rendah

Lokasi sebaiknya bersuhu 28 – 30˚C pada siang hari dan 20 – 22˚C malam hari
Pupuk yang biasa digunakan untuk pemupukan tanaman aglaonema, yaitu NPK. Perbandingan ketiga unsur yang baik digunakan ialah 1:1:1 atau 3:1:2. Unsur N diperlukan lebih banyak karena unsur ini merangsang pertumbuhan daun yang sehat dan segar, serta memperbanyak anakan. Unsur P bisa diberikan lebih sedikit karena unsur ini membantu pembentukan akar, bunga, dan biji. Unsur K diberikan dengan dosis yang cukup. Unsur K berguna memperlancar semua proses yang ada didalam tanaman dan memperkuat jaringan sehingga tanaman tidak mudah terserang penyakit.
Bila memakai NPK 15:15:15, maka dosis pemakainnya 2 gram/1 liter air. Dosis dikurangi 1,5 gram/ 1 liter air bila menggunakan NPK 20:20:20. Penyemprotan dilakukan 2 kali dalam seminggu.

Frekuensi penyiraman yang baik ialah dua atau tiga hari sekali. Bila keadaan lingkungan sangat kering maka dapat dilakukan penyemprotan air yang halus untuk meningkatkan kelembaban. Usahakan penyiraman merata dari ujung daun sampai media tanam, tetapi jangan terlalu kebanyakan air. Pada saat musim penghujan atau bila menggunakan plastik UV, penyiraman dilakukan bila kelembaban media telah berkurang. Untuk mengetahuinya, masukkan jari tangan ke media tanam.

Sri Rejeki
Asia Tenggara
300 – 400 mdpl
28˚C-30˚C pada siang hari dan pada malam hari sekitar 20˚C-22˚C
2 minggu sekali
Setiap pagi dan sore

B.       Varian Aglaonema

No
Varian Tanaman
Foto Tanaman
Keterangan
1
Aglaonema Donna Carmen

Description: tanaman hias aglaonema donna carmen
Warna daunnya menyala dan biasanya anakannya banyak. Daunnya lebat dan rimbun. Bentuknya cenderung bulat. Warna daunnya hijau kekuning-kuningan dan terdapat bercak merah. Yang paling jelas terlihat adalah tulang daunnya berwarna pink. Donna Carmen di release pada tahun 1985, dan mampu bertahan sebagai primadona hingga hampir 20 tahun
2
 Aglaonema Pride Of Sumatera

Pride of sumatera merupakan awal generasi aglaonema berwarna merah. Pride of sumatera di release pada tahun 1993. Hingga kini harga Pride of Sumatera masih cukup mahal dan dicari walaupun keberadaan di pasaran sudah banyak.
Yang patut disayangkan yaitu Thailand telah memperbanyak secara besar-besaran dan saat ini telah diimpor ke Indonesia sehingga mempengaruhi harga pasar di Indonesia. Sangat disayangkan memang!
Secara keseluruhan, sosoknya kokoh dan secara keseluruhan daunnya kompak. Bentuk daunnya elips memanjang, tangkai daunnya berwarna pink. Bercak daunnya berwarna hijau gelap, merah, dan pink dengan tulang daunnya merah menyala.

3
Aglaonema Adelia

Dibandingkan dengan aglaonema Pride of Sumatera, urat-urat Adelia tidak begitu terlihat merah. Kecuali pada tulang daun utama (bagian tengah) yang merah menyala dengan sedikit kombinasi warna pink. Tulang daunnya berwarna pink. Sedangkan bercaknya lebih didominasi dengan warna hijau tua dengan taburan pink. Bercak pink merata di seluruh permukaan daun. Bagian tengah bercak pinknya lebih rapat. Aglaonema Adelia di release tahun 2000-an.
4
Aglaonema Widuri

Secara keseluruhan, helaian daunnya kekuningan karena bercak hijaunya sedikit. Ada juga yang spot hijaunya lebar-lebar dan didominasi dengan warna pink. Jika diperhatikan, bagian tulang daun utama nampak merah menyala. Bentuk daun oval dan permukaan daun agak cekung. Anakannya banyak sehingga mudah dibiakkan. Aglaonema Widuri di release tahun 2000
5
Aglaonema Tiara

Aglaonema Tiara memang cukup terkenal karena sering memenangkan ajang lomba pameran kembang skala nasional. Aglaonema Tiara pertumbuhannya tergolong cepat dan mudah bertunas, antara indukan dan anakan membentuk posisi yang rapi dan arah pertumbuhannya yang teratur.
Selain itu warna daunnya merata, sport merahnya menyala dan kecil-kecil. Spot hijaunya juga kecil-kecil dan merata. Aglaonema tiara hingga sekarang masih tergolong tanaman yang mahal dengan harga perlembar daun lebih dari 5 ratus ribu.

6
Aglaonema Sexy Pink

Aglaonema Sexy Pink daunnya didominasi warna pink dan merah dengan bercak hijau gelap. Urat daunnya berwarna merah cerah. Sementara tulang daunnya pink hampir sama dengan warna helai daunnya. Bentuk daun oval dengan bagian ujung daun agak lancip. Daunnya lebat dengan tangkai daun panjang. Sexy pink bagus ditanam berumpun. Aglaonema Sexy Pink rajin beranak sehingga cepat membentuk rumpun besar. Aglaonema Sexy Pink di release tahun 2004
7
Aglaonema Ruby

Aglaonema Ruby di release tahun 2006. Daunnya bulat namun ada juga yang lancip, batangnya hijau kokoh. Varian Aglaonema Ruby sangat banyak sehingga cukup sulit mendapatkan bentuk tanaman yang berkarakter sama. Namun yang pasti warna daunnya didominasi warna pink pucat dengan bercak hijau gelap secara acak, biasanya warna hijau makin jelas pada pasisi sisi daunnya. Di pasaran telah dapat didapatkan dengan mudah dan harganya terjangkau.
8
Aglaonema Lipstick












Dinamai Aglaonema Lipstick karena pada posisi pinggiran daunnya berwarna merah menyala seperti bibir yang diberi lipstick. Ciri khas aglaonema ini selain pinggirannya berwarna merah menyala, juga tangkai daunnya berwarna pink dan daunnya didominasi hijau gelap. Bentuk daunnya agak gelap. Kelebihan Aglaonema Lipstick terletak pada bentuk daunnya yang kompak dan tangkai pendek sehingga biasanya ditanam sebagai single potplant. Aglaonema ini direlease tahun 2005.
9
Aglaonema Dolores

Aglaonema Dolores di-release tahun 2005. Daunnya didominasi warna merah, hanya sedikit bintik kecil hijau secara merata. Tulang daunnya berwarna merah muda dengan dasar daun hijau muda. Sehingga jika dilihat secara keseluruhan, daun Aglaonema Dolores hampir merah sempurna.
10
Aglaonema Hot Lady

Aglaonema Hot Lady merahnya sangat mencolok, terutama pada garis tengahnya. Sementara spot hijau lebih besar-besar dibandingkan dengan aglaonema tiara. Hijaunya gelap, sehingga kontras dengan warna merah kuat yang menyertainya. Aglaonema Hot Lady juga sering menjadi juara pada kontes aglaonema skala nasional, terutama pada kelas tunggal.
Walaupun cocok sebagai tanaman tunggal, Aglaonema Hot Lady rajin mengeluarkan anakan, bentuk daun kompak dan arah pertumbuhan daun teratur dengan warna mengkilap seperti plastik. Karena banyak kelebihannya, Aglaonema Hot Lady masih mahal.

11
Aglaonema Moonlight

Aglaonema Moonlight di-release tahun 2005. Nama moonlight diberikan karena bentuk daunnya bulat dan kekuningan seperti bulan yang sedang bersinar. Warna daun didominasi warna putih kekuningan. Ukuran daunnya lebar. Terdapat urat daun pink dan tulang daun menyala. Daunnya flat sehingga kompak bila dilihat dari atas. tangkai daun berwarna pink. Aglaonema Moonlight masih sangat langka, dan karena karakter yang khas mirip aglaonema mutasi maka penggemarnya hanya orang tertentu saja.
12
Aglaonema Diana

Aglaonema Diana berpostur tinggi karena tangkai daunnya panjang dan daunnya berbentuk lebar meruncing. sehubungan postur yang tinggi, Aglaonema Diana biasanya ditanam dalam bentuk rumpun. Warna daun terdiri dari kombinasi merah, hijau gelap dan putih yang terlihat sangat kontras. Urat daun tidak terbentuk secara nyata, daun juga hanya sedikit melengkung. Aglaonema Diana bagi para penghobby masih jarang terdengar dibandingkan dengan aglaonema tiara.
13
Aglaonema Ariana

Aglaonema Ariana di-release tahun 2004. Daun Aglaonema Ariana berujung meruncing, postur membulat. Tajuk tanaman kompak, daun tebal dan kuat. Daun berwarna hijau gelap dengan kombinasi corak merah. Corak atau bercak merah berukuran relatif besar bila dibandingkan dengan jenis lain. Namun persentase warna merah lebih sedikit dibandingkan dengan warna hijau. Tangkai daun berwarna merah jambu. Memiliki daya tahan yang bagus. Tidak mudah stress.
Aglaonema ariana termasuk jenis aglaonema yang mudah dikembangbiakkan. Jumlah anakannya banyak dan mudah tumbuh. Postur daun yang tebal membuat ariana memiliki sifat relatif lebih tahan cuaca panas.













TANAMAN PAKU-PAKUAN

NO
NAMA
GAMBAR
KETERANGAN
CIRI-CIRI
1
Paku Purba (Psilopsida)

Description: paku purba
Pakru purba merupakan paku telanjang, dikatakan telanjang karena jenis paku ini tidak memiliki daun atau daun kecil.
a. Homosfor
b. umumnya mikrofil dan batang berklorofil
c. tidak memiliki akar daun sejati
d. hidup di daerah tropis dan subtropis
e. diperkirakan saat ini tinggal 10 sampai 13 jenis
f. merupakan tumbuhan paku yang paling sederhana
g. sporagium terletak diketiak daun desebut sinangium

2

Paku Sarang


Nama ilmiah (Asplenium nidus), merupakan tumbuhan paku yang populer sebagai tanaman hias. Paku sarang tumbuh tersebar diseluruh kawasan yang diamati mulai 1.060 – 1.240 mdpl. paku jenis ini sering dijumpai menumpang dengan pohon lain dan menyukai daerah yang agak lembab dan tahan terhadap matahari langsung.
1. memiliki daun tunggal
2. batang yang pendek ditutupi oleh sisik yang halus dan lebat
3. mempunyai akar rimpang yang kokoh
4. memiliki tajuk yang besar dan entalnya mencapai panjang 150 cm
3

Paku Ekor Kuda


Sphenopsida tumbuh pada tepian sungai yang lembab dan ada didaaerah subtropis dibelahan bumi utara. Sporofitnya berdaun kecil (mikrofil) atau berbentuk sisik, dan warnanya aga transparan dan tersusun melingkar pada batang.
1. Kebanyakan tumbuh pada tepian sungai dan daerah subtropis dibelahan bumi utara.
2. Memiliki tinggi sekitar 1 m hingga tertinggi mencapai 4,5 m
3. Memiliki percabangan batang yang berbentuk ulir atau lingkaran yang menyerupai ekor kuda
4. Sporofit berdaun kecil (mikrofil) dengan berbentuk sisik yang mengandung silika
5. Memiliki warna agak transparan dan terususun melingkar pada batang.
6. Struktur batang yang berongga dan beruas-ruas
7. Memiliki akar, batang dan daun sejati.
8. Sporangium terdapat pada strobilus yang menghasilkan satu jenis spora.

4
Paku Kawat
Disebut juga dengan club moss (lumut ganda) atau ground pine (pinus tanah), namun yang sebernanya bukan merupakan lumut atau pinus. Lycopsida diperkirakan sudah ada pada masa Devonian, memiliki ukuran kecil yang banyak tumbuh di daerah tropis, tanah, epifit di kulit pohon, tetapi tidak bersifat parasit.
1. Batang berbentuk seperti kawat dan struktur berbenduk gada
2. Ujung batang tersusun sporofil
3. Memiliki akar, batang dan daun sejati
4. Tumbuh didaerah tropis
5. Menghasilkan satu jenis spora (homospora) dan dua jenis spora (heterospora).
6. Gametofit berukuran kecil dan tidak berkrolofil.
7. Gametofit menghasilkan dua jenis alat kelamin (biseksual), dan satu jenis alat kelamin (uniseksual).

5
Paku Sejati
Pteropsida hidup di tanah, air, dan epifit pada pohon. Pteropsida yang hidup dihutan tropis memiliki variasi jenis, namun ada juga yang dapat ditemukan di daerah beriklim sedang yaitu subtropis
1. Memiliki akar, batang, dan daun sejati.
2. Kebanyakan tumbuh di daerah tropis dan subtropis
3. Dapat ditemukan di habitat yang lembab dan Hidup di tanah, di air, atau epifit di pohon.
4. Memiliki ukuran batang yang bervariasi
5. Batang berada dibawah permukaan tanah (rizom).
6. Daun paku sejati memiliki ukuran yang besar dibanding dengan kelompok paku yang lainnya.
7. Pada umumnya, daun paku sejati memiliki ukuran yang besar (makrofil) yang terbagi menjadi lembaran dengan tulang daun yang bercabang-cabang.
8. Daun yang masih mudah akan menggulung (circinate)
9. Sporangium terkumpul dalam sorul yang berada dibawah permukaan daun.
10. Gametofit bersifat biseksual dan uniseksual.
11. Gametofit memiliki klorofil dengan ukuran yang bervariasi.

















KELADI / TANAMAN HIAS TALAS

A.    Klasifikasi Ilmiah Tanaman Keladi Hias
·         Kigdom       :Plantae
·         Divisi           :Spermatophyta
·         Sub Divisi   :Angiospermae
·         Kelas           :Monocotyledonae
·         Ordo            :Araceales
·         Family          :Araceae
·         Genus          :Caladium

B.     Ciri-Ciri Tanaman Hias Keladi
Ciri khas keladi sebagai salah satu anggota dai Araceae adalah dalam hal bentuk daunnya. Bentuk daun dari tanaman hias keladi adalah mempunyai tonjolan bulat memanjang dengan ujung tumpul yang disebut spadiks. Spadiks di bungkus oleh selundang yang disebut spata. Umumnya warna yang dimiliki oleh spadiks ini sesuai dengan warna spatanya. Pada saat masih muda spata membungkus spadiks dengan rapat kemudian mekar, sehingga spadiks akan terlihat. Spata mempunyai warna yang beraneka ragam,tetapi satu spata umumnya hanya terdiri dari satu atau dua warna.
C.     Tanaman Keladi
No.
Identifikasi
Keterangan
1.       
Asal Daerah
Hutan Brazil
2.       
Ketinggian Tanam
0-100 meter dari permukaan laut
3.       
Suhu Udara
21-31°C
4.       
Intensitas Cahaya
50-70%
5.       
Proses Penyiraman
Sekali dalam sehari
6.       
Proses Pemupukan
Sebulan sekali
7.       
Cara Pengembangbiakan
1.      Vegetatif dengan biji
2.      Generatif dengan mencangkok
8.       
Hama Tanaman
1.      Kutu Aphids
2.      Kutu Putih
3.      Ulat
4.      Belalang








D.    Variasi Tanaman Keladi
No.
Gambar
Nama
Keterangan
1.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-bicolor.jpg
Tanaman Keladi Bicolor
Tanaman hias keladi bicolor merupakan tanaman herba tahunan yang mempunyai daun berukuran besar, berbentuk hati, ditopang oleh pelepah yang panjangnya 30 cm atau lebih, warnanya beragam, ada yang putih kehijauan dengan tulang daun hijau, ada yang hijau di tepi dan merah menyala di tengahnya, ada yang hijau di tepi dan tengahnya pink dibayangi putih, dan lain-lain. daunnya memiliki warna dasar merah, kuning, hijau, putih, emas, dan ungu. Masing-masing warna memiliki variasi yang berbeda, misalnya merah tua, merah terang, merah pudar, atau merah pucat. Di samping warna dasar, umumnya dalam satu daun Caladium juga terdapat satu atau beberapa warna lain. Warna daun Caladium yang masih muda umumnya berbeda dengan Caladium yang sudah dewasa. Corak daun Caladium bisa berupa titik, bulat, bergaris, atau bentuk yang tidak beraturan dengan jumlah dan ukuran yang bervariasi. Batang tanaman jenis in i biasanya tumbuh horizontal seperti umbi kentang atau umbi famili Zingiberaceae.

2.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-tikus.jpg
Tanaman Keladi Tikus
Keladi tikus merupakan tanaman semak sejenis talas dengan tinggi 25 cm -30 cm, hidup pada ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut yang lembab dan tidak terkena sinar matahri secara langsung. Daun tunggalnya berbentuk bulat dengan ujung meruncing seperti jantung, muncul dari umbi dan berwarna hijau segar. Mahkota bunganya berbentuk panjang kecil berwarna putih mirip dengan ekor tikus, dari sinilah nama keladi-tikus diberikan.

Tanaman ini tidak asing lagi bagi para petani di Asia Timur, karena sering dijadikan obat bisul atau problem kulit lainnya akibat racun, dengan memanfaatkan ampas tanaman yang ditumbuk langsung diaplikasikan ke bidang tubuh yang luka.
3.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-tengkorak.jpg
Tanaman Keladi Tengkorak
Tinggi tanaman keladi tengkorak (Alocacia cuprea) bisa mencapai 1-5 meter .Tanaman ini memiliki tulang daun berwarna hijau tua yang menjorok ke dalam ,sehingga membentuk daun bergelombang seperti tulang rusuk (tengkorak) manusia.Permukaan daun bagian atas licin,tanpa bulu,dan berwarna hijau tua kehitaman.Permukaan daun bagian bawah berwarna merah keunguan.Sementara itu,tangkai daun berwarna hijau keputihan.Tanaman ini sebaiknya diletakkan di tempat teduh.
4.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-tengkorak-hijau.jpg
Tanaman Keladi Tengkorak Hijau
Keladi Tengkorak hijau dengan nama latin Alocasia cypeolata memiliki daun berbentuk oval seperti daun keldi tengkorak pada umumnya. Keladi ini tingginya bisa mencapai 1-1,5 meter. Tulang daun berwarna hijau tua, tetapi tidak menjorok ke dalam. Permukaan daun bagian atas berwarna hijau tua, sedangkan permukaan daun bagian bawah berwarna hijau keputihan dengan gurat tulang daun yang sangat jelas. Tangkai daun berwarna hijau keputihan.

5.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-kuping-keledai.jpg
Tanaman Keladi Kuping Keledai
Keladi Kuping keledai yang disebut juga Alocasia polly mempunyai daun yang berwarna hijau tua bergaris tulang hijau keputihan dengan tinggi hingga 1-1,5 meter. Daunnya keladi jenis ini berbentuk segitiga  memanjang dengan pangkal daun membentuk huruf V, ujung daun runcing. Permukaan daunnya bagian bawah berwarna merah keunguan ,dan tepi daun berlekuk.
6.       
Description: C:\Users\LAILI\Downloads\kolorimeter terapan\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-kuping-kelinci.jpg
Tanaman Keladi Kuping Kelinci
Keladi Kuping kelinci (Alocasia sanderiana) memiliki bentuk menyerupai kerabatnya, keladi kuping keledai.Perbedaannya adalah daunnya lebih lebar dan permukaan daun bagian bawah lebih hijau dan agak keunguan. Tanaman ini bisa mencapai tinggi 1-1,5 meter.
7.       
Description: E:\keladi kwuku\tanaman-hias-keladi-kuping-jerapah.jpg
Tanaman Keladi Kuping Jerapah
Jenis Keladi hias  Kuping jerapah (Alocasia lowii) memiliki bentuk mirip Alocasia sanderiana,tetapi tepi daunnya tidak berlekuk sama sekali. Tinggi kuping jerapah ini bsa mencapai 1-1,5 meter. Tanaman ini sebaiknya diletakkan di tempat teduh.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar