Rabu, 25 Juli 2018

MEMBANDIGKAN TANAMAN AGLAONEMA DAN ADENIUM


Tugas Kewirausahaan 4
Oleh Kel 4 XII KIMIA ANALISIS A
1.      Agung Guritno (03)
2.      Fidya Nur Azizah (26)
3.      Hazimah (29)
4.      Izan Elhidayat (32)

MEMBANDIGKAN TANAMAN AGLAONEMA DAN ADENIUM
A.  Aglaonema

1.      Syarat Tumbuh Untuk Tanaman Hias Aglaonema
Tidak banyak Syarat tumbuh Untuk tanaman Hias aglaonema. Faktor lingkungan yang penting yaitu pencahayaan dan temperatur Tanaman hias Aglaonema tersebut. Cahaya dibutuhkan tanaman aglaonema untuk proses fotosintetis, yaitu merubah gas asam arang (CO2) dan air (H2O) menjadi gula atau karbohidrat.
Sesuai dengan sifat aslinya, aglaonema memerlukan tempat teduh atau ada naungan. Aglaonema masih dapat hidup walaupun ditempatkan di ruangan yang agak gelap (kurang dari 150 cahaya lilin). Namu, pencahayaan yang baik ialah 1.000 sampai 25.000 cahaya lilin atau dinaungi parenet 70-90% agar pertumbuhan optimal.
Sesuai dengan sifat aslinya yang menyukai tempat teduh, tanaman ini sangat cocok ditempatkan di ruangan dalam waktu yang relatif lama. Oleh sebab itu, tanaman ini pouler sebagai tanaman indoor.
Bila cahaya terlalu intensif atau terang, daun aglaonema menjadi agak putih atau pucat dan bisa terjadi titik-titik gosong atau terbakar. Pencahayaan yang berlebihan dapat diketahui dengan melihat sudut antara daun dan batang tanaman yang lebih kecil dari 45 derejat (agak tegak). Adapun posisi yang normal antara 45-90 derejat.
2.      Fungsi Tanaman Aglaonema
Bagi masyarakat pecinta tanaman hias, pastinya sudah tidak asing lagi dengan tanaman hias Sri Rejeki atau dengan nama latin aglonema crispum. Sri Rejeki merupakan tanaman yang masih dalam genus aglonema yang banyak hidup di wilayah tropis seperti Indonesia, Malaysia, Filipina, dan beberapa wilayah lain di Asia. Beberapa corak daun dari Sri Rejeki sangat menarik, sehingga banyak orang yang memanfaatkannya sebagai tanaman hias yang banyak diletakkan di dalam ruangan. Anda tidak perlu khawatir, karena tanaman Sri rejeki memang tanaman hias yang memiliki kemampuan hidup di dalama ruangan. Dan tahan dengan ruangan ber AC
3.      Asal daerah aglaonema
Secara etimologi, ata Aglaonema berasal dari bahasa Yunani, agloos dan nema atau nematos. Agloos berarti terang, sedang nema artinya tunggal atau nematos artinya jamak. Di beberapa tempat, nama aglaonema seringkali diidentikkan dengan benang sari atau stamen. Padahal, jika diperhatikan dengan saksama, benang sari pada Aglaonema sangat kecil dan tertutup oleh seludang, serta tak mengkilap.Orang nan pertama kali menamai Aglaonema ialah Heinrich Wilhem Schoot, seorang pakar nabati asal Cekoslovakia. Meski nan pertama kali menamai tanaman hias Aglaonema ini merupakan orang cekoslovakia, sebenarnya tanaman hias ini sudah dikenal di Indonesia sejak lama. Bahkan, menurut catatan nan terdapat di Kebun Raya Bogor, beberapa jenis tanaman aglaonema atau sri rezeki ini sudah ditanam sejak 1920
4.      Ketinggian tanaman Aglaonema
Ketinggian. Algaonema yang bertekstur tebal, corak daun terang, dan sosok kokoh dapat tumbuh di dataran sedang, sekitar 300-400 di atas permukaan laut. Namun Aglaonema juga tumbuh di dataran rendah dan daun justru lebih cepat tumbuh di daerah ini yaitu sekitar 25-30 hari (di dataran sedang 35 hari).
5.      Intensitas cahaya matahari tanaman aglaonema
Cahaya. Aglaonema yang terlalu banyak terkena sinar matahari akan menyebabkan daun terbakar dan menguning lalu coklat kehitaman. Bila lokasi penanaman di dataran sedang gunakan shading net 75% agar hanya 25% cahaya yang masuk. Di dataran rendah dianjurkan menggunakan shading net 80-85%
6.      Curah hujan tanaman aglaonema
Untuk curah hujan sebaiknya menghasilkan kelembapan sebagai berikut.Aglaonema akan tumbuh dengan baik pada kelembaban 50-75%. Kelembaban di bawah 50% menyebabkan daun mudah cepat kering dan layu. Kelembaban di atas 75% menyebabkan tumbuh cendawan pada media tanam.
7.      Iklim dan cuaca tanaman aglaonema
Aglaonema dapat tumbuh ideal pada suhu di dataran rendah, yaitu 24-27 oC siang hari dan 18-21 oC di malam hari. Selain itu Aglaonema juga cocok tumbuh di dataran rendah dengan suhu siang hari 27-30 oC dan malam hari 21-24 oC. Suhu yang terlalu rendah menyebabkan kekurangan fosfor dan merangsang produksi klorofil sehingga dapat menutup warna merah pada daun. Sedangkan suhu terlalu tinggi menjadikan daun menjadi pucat
8.      Penyiraman tanaman aglaonema
Beberapa jenis air yang dapat digunakan untuk menyiram aglaonema adalah air hujan, air ledeng, air sungai, dan air sumur. Namun, dari beberapa jenis air tersebut, yang terbaik adalah air sumur karena mengandung bermacam-macam mineral dan unsur-unsur yang dibutuhkan aglaonema. Sementara itu, air ledeng sering kali mengandung kaporit pembunuh kuman, air hujan miskin mineral dan PHnya agak asam, serta air sungai biasanya mengandung berbagai macam bibit penyakit yang bisa membunuh tanaman.
Air hujan yang berlebihan juga bisa menyebabkan aglaonema membusuk. Untuk mengatasi air hujan, sebaiknya tempat penanaman aglaonema dipasangi paranet dan plastik atau kaca. Dengan cara ini curah hujan yang banyak bisa diatasi.
Pada musim kemarau, sebaiknya aglaonema disiram sampai media tanam dan akarnya basah. Pada hari berikutnya jika matahari bersinar dengan terik, aglaonema jangan disiram lagi, terutama jika media tanamnya masih basah, tetapi hanya dilakukan pengabutan ke permukaan daun-daunnya untuk menghindari penguapan yang terlalu banyak.
Berdasarkan pengalaman, aglaonema yang ditanam di dataran rendah harus disiram menggunakan air bercampur pupuk seminggu sekali hingga seluruh bagian tanaman dan media tanamnya basah benar. Selanjutnya, penyiraman dilakukan dua kali menggunakan air biasa dengan jumlah sedang. Pada hari-hari berikutnya dilakukan pengabutan ke seluruh permukaan daun. Sementara itu, aglaonema yang ditanam di dataran sedang disiram menggunakan air bercampur pupuk seminggu sekali hingga seluruh bagian tanaman dan media tanamnya basah benar. Selanjutnya penyiraman dilakukan satu kali menggunakan air biasa dengan jumlah sedang dan pada hari-hari berikutnya dilakukan pengabutan ke seluruh permukaan daun.

9.      Varian nama tanaman aglaonema
10.   

No
Varian Tanaman
Foto Tanaman
Keterangan
1
Aglaonema Donna Carmen

Description: tanaman hias aglaonema donna carmen
Warna daunnya menyala dan biasanya anakannya banyak. Daunnya lebat dan rimbun. Bentuknya cenderung bulat. Warna daunnya hijau kekuning-kuningan dan terdapat bercak merah. Yang paling jelas terlihat adalah tulang daunnya berwarna pink. Donna Carmen di release pada tahun 1985, dan mampu bertahan sebagai primadona hingga hampir 20 tahun
2
 Aglaonema Pride Of Sumatera

Pride of sumatera merupakan awal generasi aglaonema berwarna merah. Pride of sumatera di release pada tahun 1993. Hingga kini harga Pride of Sumatera masih cukup mahal dan dicari walaupun keberadaan di pasaran sudah banyak.
Yang patut disayangkan yaitu Thailand telah memperbanyak secara besar-besaran dan saat ini telah diimpor ke Indonesia sehingga mempengaruhi harga pasar di Indonesia. Sangat disayangkan memang!
Secara keseluruhan, sosoknya kokoh dan secara keseluruhan daunnya kompak. Bentuk daunnya elips memanjang, tangkai daunnya berwarna pink. Bercak daunnya berwarna hijau gelap, merah, dan pink dengan tulang daunnya merah menyala.

3
Aglaonema Adelia

Dibandingkan dengan aglaonema Pride of Sumatera, urat-urat Adelia tidak begitu terlihat merah. Kecuali pada tulang daun utama (bagian tengah) yang merah menyala dengan sedikit kombinasi warna pink. Tulang daunnya berwarna pink. Sedangkan bercaknya lebih didominasi dengan warna hijau tua dengan taburan pink. Bercak pink merata di seluruh permukaan daun. Bagian tengah bercak pinknya lebih rapat. Aglaonema Adelia di release tahun 2000-an.
4
Aglaonema Widuri

Secara keseluruhan, helaian daunnya kekuningan karena bercak hijaunya sedikit. Ada juga yang spot hijaunya lebar-lebar dan didominasi dengan warna pink. Jika diperhatikan, bagian tulang daun utama nampak merah menyala. Bentuk daun oval dan permukaan daun agak cekung. Anakannya banyak sehingga mudah dibiakkan. Aglaonema Widuri di release tahun 2000
5
Aglaonema Tiara

Aglaonema Tiara memang cukup terkenal karena sering memenangkan ajang lomba pameran kembang skala nasional. Aglaonema Tiara pertumbuhannya tergolong cepat dan mudah bertunas, antara indukan dan anakan membentuk posisi yang rapi dan arah pertumbuhannya yang teratur.
Selain itu warna daunnya merata, sport merahnya menyala dan kecil-kecil. Spot hijaunya juga kecil-kecil dan merata. Aglaonema tiara hingga sekarang masih tergolong tanaman yang mahal dengan harga perlembar daun lebih dari 5 ratus ribu.

6
Aglaonema Sexy Pink

Aglaonema Sexy Pink daunnya didominasi warna pink dan merah dengan bercak hijau gelap. Urat daunnya berwarna merah cerah. Sementara tulang daunnya pink hampir sama dengan warna helai daunnya. Bentuk daun oval dengan bagian ujung daun agak lancip. Daunnya lebat dengan tangkai daun panjang. Sexy pink bagus ditanam berumpun. Aglaonema Sexy Pink rajin beranak sehingga cepat membentuk rumpun besar. Aglaonema Sexy Pink di release tahun 2004
7
Aglaonema Ruby

Aglaonema Ruby di release tahun 2006. Daunnya bulat namun ada juga yang lancip, batangnya hijau kokoh. Varian Aglaonema Ruby sangat banyak sehingga cukup sulit mendapatkan bentuk tanaman yang berkarakter sama. Namun yang pasti warna daunnya didominasi warna pink pucat dengan bercak hijau gelap secara acak, biasanya warna hijau makin jelas pada pasisi sisi daunnya. Di pasaran telah dapat didapatkan dengan mudah dan harganya terjangkau.
8
Aglaonema Lipstick












Dinamai Aglaonema Lipstick karena pada posisi pinggiran daunnya berwarna merah menyala seperti bibir yang diberi lipstick. Ciri khas aglaonema ini selain pinggirannya berwarna merah menyala, juga tangkai daunnya berwarna pink dan daunnya didominasi hijau gelap. Bentuk daunnya agak gelap. Kelebihan Aglaonema Lipstick terletak pada bentuk daunnya yang kompak dan tangkai pendek sehingga biasanya ditanam sebagai single potplant. Aglaonema ini direlease tahun 2005.
9
Aglaonema Dolores

Aglaonema Dolores di-release tahun 2005. Daunnya didominasi warna merah, hanya sedikit bintik kecil hijau secara merata. Tulang daunnya berwarna merah muda dengan dasar daun hijau muda. Sehingga jika dilihat secara keseluruhan, daun Aglaonema Dolores hampir merah sempurna.
10
Aglaonema Hot Lady

Aglaonema Hot Lady merahnya sangat mencolok, terutama pada garis tengahnya. Sementara spot hijau lebih besar-besar dibandingkan dengan aglaonema tiara. Hijaunya gelap, sehingga kontras dengan warna merah kuat yang menyertainya. Aglaonema Hot Lady juga sering menjadi juara pada kontes aglaonema skala nasional, terutama pada kelas tunggal.
Walaupun cocok sebagai tanaman tunggal, Aglaonema Hot Lady rajin mengeluarkan anakan, bentuk daun kompak dan arah pertumbuhan daun teratur dengan warna mengkilap seperti plastik. Karena banyak kelebihannya, Aglaonema Hot Lady masih mahal.

11
Aglaonema Moonlight

Aglaonema Moonlight di-release tahun 2005. Nama moonlight diberikan karena bentuk daunnya bulat dan kekuningan seperti bulan yang sedang bersinar. Warna daun didominasi warna putih kekuningan. Ukuran daunnya lebar. Terdapat urat daun pink dan tulang daun menyala. Daunnya flat sehingga kompak bila dilihat dari atas. tangkai daun berwarna pink. Aglaonema Moonlight masih sangat langka, dan karena karakter yang khas mirip aglaonema mutasi maka penggemarnya hanya orang tertentu saja.
12
Aglaonema Diana

Aglaonema Diana berpostur tinggi karena tangkai daunnya panjang dan daunnya berbentuk lebar meruncing. sehubungan postur yang tinggi, Aglaonema Diana biasanya ditanam dalam bentuk rumpun. Warna daun terdiri dari kombinasi merah, hijau gelap dan putih yang terlihat sangat kontras. Urat daun tidak terbentuk secara nyata, daun juga hanya sedikit melengkung. Aglaonema Diana bagi para penghobby masih jarang terdengar dibandingkan dengan aglaonema tiara.
13
Aglaonema Ariana

Aglaonema Ariana di-release tahun 2004. Daun Aglaonema Ariana berujung meruncing, postur membulat. Tajuk tanaman kompak, daun tebal dan kuat. Daun berwarna hijau gelap dengan kombinasi corak merah. Corak atau bercak merah berukuran relatif besar bila dibandingkan dengan jenis lain. Namun persentase warna merah lebih sedikit dibandingkan dengan warna hijau. Tangkai daun berwarna merah jambu. Memiliki daya tahan yang bagus. Tidak mudah stress.
Aglaonema ariana termasuk jenis aglaonema yang mudah dikembangbiakkan. Jumlah anakannya banyak dan mudah tumbuh. Postur daun yang tebal membuat ariana memiliki sifat relatif lebih tahan cuaca panas.

B.  Adenium
1.      Syarat tumbuh tanaman adenium
SYARAT TUMBUH ADENIUM
a.       Media
Media tanam yang cocok untuk adenium adalah yang mirip dengan tempat tumbuh di alam aslinya yaitu gurun pasir.media harus porous sehingga memungkinkan adanya sirkulasi udara yang baik namun, media tersebut juga harus mampu menahan air dan nutrisi yang cukup. Komposisi media yang biasa dipakai setiap pekebun mungkin berbeda, pemilihan media juga tergantung pada kondisi lingkungan dan iklim setempat. Salah satu komposisi media yang biasa digunakan adalah campuran arang , sekam mentah, cocopeat , dan kompos , dengan perbandingan 3 : 3 : 2 : 2. Komposisi ini terbukti cocok diaplikasikan di daerah panas.
Arang sekam berfungsi  untuk menjaga porositas media. Sekam mentah dan cocopeat untuk menjaga sirkulasi udara dan menahan air. Sementara itu pupuk kandang merupakan peyedia nutrisi. Peran sekam mentah bisa digantikan dengan pasir matang untuk memperindah penempilan permukaan pot. Namun tentu saja biayanya jadi lebih mahal.
b.      Kebutuhan air
Adenium tidak membutuhakan banyak air. Frekuensi penyiraman adenium tergantung dari kondisi media dan cuaca. Pada saat panas terik adenium perlu disiram 1-2 kali sehari. Sementara itu pada saat kondisi mendung dan banyak hujan, frekuensi peyiraman bisa berkurang menjadi 3 hari sekali. Tidak ada ukuran yang pasti mengenai volume penyiraman. Jika media cukup porous, bisa disiram sampai air keluar dari dasar pot. Peyiraman bisa dilakukan dengan gembor, alat semprot berbentuk seperti teko untuk menumpahkan air secara berpencar.
c.       Sirkulasi udara
Adenium sangat menyukai lingkungan bersih dengan sirkulasi udara yang baik. Udara yang lembab dan kurang sirkulasi akanmenggangu kesehatan adenium. Tanamn menjadi rentan terhadap serangan hama dan penyakit, terutama kutu dan jamur.
d.      Sinar matahari
Di habitat slinya tanaan adenium mandapatkan sinar matahari yag belimpah, namu adenium masih bisa hidup dengan baik pada pada kondisi mendapatkan sinar matahari 4 jam sehari. Sinar matahari yang berlimpah membuat adenium rajin berbunga, selain itu penampilan batang, daun , dan bunga tampak lebih kekar dan sehat. Sebaliknya jika sinar matahari  kurang batang dan daun akan tampak lemas dan warna bunga kurang menyala(pucat).
e.      Wadah tanaman
Wadah untuk menanam adenium sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan tanaman. Tanaman yang ditanam di dalam pot akan menghasilkan bonggol yang berbeda dengan tanaman yang ditanam didalam polibag . penggunaan pot plastic dengan alas sterofoam akan menghasilkan bonggol yang pendek dan besar karena wadah terbatas.
2.      Fungsi tanaman adenium
Berikut ini adalah beberapa manfaat adenium yang perlu anda ketahui :
1. Sebagai Tanaman Bonsai
Description: manfaat adeniumAdenium sering dikembangkan menjadi bonsai yang indah. Karakternya yang unik membuat bonsai dari adenium sering masuk dalam bursa pameran bonsai. Bagi penggemar bonsai adenium juga sangat unik dan memiliki ciri khas yang tidak ditemukan pada berbagai tanaman bonsai lainnya. Adenium bisa meningkatkan aktivitas bisnis bagi pecinta bonsai. Selain itu juga bisa meningkatkan penghasilan dari penjualan bonsai adenium yang unik.
2. Mengobati Luka
Berbagai jenis luka seperti lecet atau terkena pisau ternyata juga bisa diobati dengan adenium. Batang adenium memiliki getah kenal dengan warna putih. Getah ini juga memiliki sifat yang kental apabila terkena kulit. Getah inilah yang bisa digunakan untuk mengobati luka lecet atau terkena pisau. Getah mengandung fuvoplumerin yang bisa mencegah infeksi pada luka.
Untuk mengobati luka atau terkena pisau caranya :
harus membersihkan luka hingga benar-benar sudah bersih
Gunakan air yang mengalir dan tahan rasa perih pada luka
Setelah itu ambil batang adenium yang masih segar
Berikan getah putih pada bagian luka dan tutup luka agar tidak terkena air
Rasanya memang sangat perih namun luka Anda akan lebih cepat sembuh dibandingkan dengan obat lain. Tapi prosedur ini memang tidak bisa dilakukan untuk luka yang membutuhkan jahitan atau prosedur medis yang lain.
3. Merawat Telapak Kaki
Telapak kaki menjadi salah satu bagian yang harus dirawat. Meskipun biasanya banyak wanita yang hanya merawat kaki atas saja. Namun ketika musim kemarau atau kaki yang terlalu sering masuk ke air maka bisa menyebabkan masalah yang buruk pada kaki. Ada kapang atau jamur khusus yang akan merusak lapisan telapak kaki dan menyebabkan bagian telapak menjadi pecah-pecah.
Untuk mengembalikan telapak kaki yang indah dan mulus maka gunakan manfaat adenium ini. Cara untuk melakukan perawatan telapak kaki dengan adenium sangat mudah untuk dilakukan, seperti berikut ini :
·         Anda harus memilih batang adenium muda
·         Pilih batang yang tidak memiliki bunga atau daun atau batang yang baru tumbuh
·         Haluskan dengan menumbuk atau menggiling batang adenium
·         Campur dengan sedikit air hingga menjadi pasta atau seperti masker
·         Getah dan air akan menjadi pasta yang sangat lembut
·         Setelah itu terapkan pada bagian telapak kaki saat menjelang tidur
·         Biarkan hingga keesokan harinya
·         Untuk mendapatkan hasil yang maksimal maka lakukan perawatan selama satu hingga dua minggu.
4. Merawat Kecantikan Kulit
Memiliki kulit tubuh yang mulus dan lembut adalah keinginan semua wanita. Untuk mendapatkan kecantikan ini biasanya banyak wanita yang melakukan perawatan di salon atau tempat perawatan kecantikan. Tapi langkah ini memang membutuhkan uang yang lebih banyak. Jika ingin menghemat biaya perawatan maka gunakan saja ramuan dari adenium. Getah dari batang adenium mengandung minyak esensial dan berbagai jenis zat yang mudah menguap seperti geraniol dan sitronellol.
Cara perawatan dengan batang adenium bisa dilakukan di rumah sendiri yakni :
·         Pertama ambil beberapa batang adenium muda yang masih lembut
·         Kupas batang adenium dan ambil bagian kulitnya saja
·         Setelah itu haluskan kulit adenium hingga benar-benar lembut
·         Masukkan tumbukan kulit adenium ke air yang akan digunakan mandi
·         Anda bisa memakai air hangat atau air dingin
·         Berikan campuran minyak essensial agar aromanya menjadi lebih wangi
·         Perawatan ini bisa dilakukan setiap hari dan tidak menimbulkan efek samping
5. Meredakan Nyeri dan Pembengkakan Kaki
Kaki bengkak yang disebabkan karena luka atau cedera memang bisa mengganggu aktivitas. Untuk mengurangi semua rasa sakit maka bisa memakai ramuan dari batang dan kulit adenium. Caranya adalah :
Ambil beberapa buah batang adenium yang segar lalu haluskan
·         Masukkan dalam air hangat yang sudah dicampur dengan garam atau natrium
·         Gunakan air ini untuk merendam kaki yang bengkak selama 15 hingga 20 menit
·         Untuk mendapatkan efek yang maksimal maka rendam kaki saat menjelang tidur malam, setiap hari hingga bengkak mulai berkurang.
6. Mengobati Sakit Gigi
Sakit gigi yang disebabkan karena lubang pada gigi memang sangat menyakitkan. Pada waktu tertentu maka bisa menyebabkan rasa sakit yang parah untuk kepala, gigi dan gusi. Manfaat adenium mengandung senyawa seperti tanin, triterpenoid dan alkaloid memiliki dampak yang sangat baik untuk sakit gigi.
·         Ambil beberapa batang pohon adenium dan keluarkan getahnya
·         Tempelkan getah pada bagian gigi yang berlubang
·         Getah ini akan membunuh semua bakteri yang terdapat pada gigi yang berlubang.
7. Mengobati Koreng atau Bisul
Koreng atau bisul memang menyebabkan rasa sakit yang berlebihan. Bakteri dan berbagai kuman yang terdapat pada koreng atau bisul akan berkembang bila lingkungannya sesuai. Untuk membunuh semua bakteri yang terdapat pada bisul maka bisa menggunakan getah dari bunga adenium. Caranya adalah :
ambil beberpa helai bunga adenium
·         Setelah itu panaskan secara langsung di atas api hingga mengeluarkan getah khusus
·         Gunakan getah ini pada bagian luka atau bisul saat masih hangat
·         Lakukan terapi ini sehari dua kali pada pagi dan sore untuk mendapatkan hasil yang maksimal
Adenium memang salah satu tanaman yang cantik. Selain itu adenium memiliki senyawa yang sangat baik untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit. Pada jaman dahulu masyarakat manfaat adenium bagi kesehatan ini digunakan di Afrika memakai getah dari batang, daun dan bunganya untuk mengobati berbagai penyakit seperti paru-paru, sakit perut, sakit gangguan pencernaan, sakit gigi dan perawatan tubuh.
3.      Asal daerah tanaman adenium
Adenium atau Kamboja Jepang (nama kamboja jepang sendiri sebenarnya menyesatkan karena dapat diidentikkan dengan kamboja, yang banyak ditemui di areal pemakaman. Sedangkan embel-embel kata jepang seakan-akan bunga ini berasal dari Jepang, padahal Adenium berasal dari Asia Barat dan Afrika ) berasal dari daerah gurun pasir yang kering, dari daratan Asia Barat sampai Afrika
4.      Ketinggian tanaman adenium
Tanaman ini idealnya ditanam di daerah panas hingga ketinggian 700 mdpl dan bersuhu 25 0C – 30 0C. Namun pada dataran tinggi ( ketinggian lebih dari 1.000 mdpl ) atau tempat teduh, pertumbuhan tanaman cenderung lambat, berbatang kurus, dan malas berbunga
5.      Intensitas cahaya matahari tanaman adenium
Adenium menyukai tempat terbuka dengan sinar matahari penuh sepanjang hari, seperti halaman rumah yang tidak ternaungi di waktu pagi dan sore. Pot yang berisi adenium sebaiknya diletakkan di tempat yang mendapat sinar matahari. Jika ditempatkan di dalam ruangan, harus sering dikeluarkan untuk mendapat sinar matahari.
6.      Curah hujan tanaman adenium

7.      Iklim dan cuaca tanaman adenium
Tanaman adenium merupakan tanaman tropis yang mampu tumbuh, berkembang di gurun yang tandus. Tanaman ini menyukai cuaca panas, sehingga iklim tropis sangat cocok untuk pertumbuhannya. Tanaman adenium idealnya tumbuh di areal panas dengan ketinggian 700m dpl. Adenium menyukai suhu panas di daerah tropis, suhunya antara 30-350C. Di habitat aslinya tanaman adenium mandapatkan sinar matahari yag belimpah, namu adenium masih bisa hidup dengan baik pada pada kondisi mendapatkan sinar matahari 4 jam sehari. Sinar matahari yang berlimpah membuat adenium rajin berbunga, selain itu penampilan batang, daun , dan bunga tampak lebih kekar dan sehat. Sebaliknya jika sinar matahari  kurang batang dan daun akan tampak lemas dan warna bunga kurang menyala(pucat) (Dina, 2014).
8.      Penyiraman tanaman adenium
Penyiraman pada tanaman adenium ditentukan oleh berbagai faktor, diantaranya yaitu usia tanaman adenium, besar kecilnya tanaman tersebut, media tanam, besar kecilnya pot yang digunakan, kondisi tanaman, serta kondisi lingkungan luar seperti angin, intensitas sinar matahari dan lain sebagainya. Oleh karena itu sebagai pecinta adenium, untuk bisa mengetahui air yang dibutuhkan oleh adenium, maka harus mempelajari perilaku serta kebiasaannya sebagai berikut :
Pertama kali ditanam, siram adenium secara merata. Setelah itu, disesuaikan dengan media tanam yang digunakan. umumnya setelah 2 hari media akan mengering. Akan tetapi apabila kondisi eksternal dan internal terdapat perbedaan, bisa saja media masih basah dalam waktu 2 hari tersebut. oleh karena itu, untuk memastikan apakah media sudah kering atau belum, bisa di cek dengan cara mengangkat pot yang digunakan untuk menanam adenium, apabila terasa lebih berat dari pada saat sebelum di siram, maka media masih dalam keadaan basah dan keesokkan harinya dapat dicek kembali. Namun apabila terasa ringan, maka penyiraman yang kedua bisa dilakukan.

Seperti yang sudah dijelaskan, bahwa penyiraman tanaman adenium sangat bergantung dengan media yang kebuners gunakan. Apabila kebuners sudah tahu trik-triknya, maka peyiraman adenium merupakan kegiatan yang menyenangkan.

Penyiraman berikutnya dilakukan sampai air mengalir melalui lubang yang berada di dasar pot. Biarkan air mengalir selama beberapa saat, agar air meresap secara merata ke seluruh media dan akar dapat berkembang dengan optimal. Selain itu, agar sisa pemupukan yang tertinggal dapat larut terbawa oleh air. Setelah tanaman adenium berbunga, sebaiknya penyiraman dikurangi. Hal ini disebabkan karena, pada saat itu metabolisme tanaman adenium menurun.

Apabila kebuners menemui bagian daun adenium yang secara tiba-tiba berubah menguning maupun cabangnya terlihat gundul, maka kurangi penyiraman pada media. Penyiraman yang dilakukan tidak teratur dan intensitas penyiramannya kurang, dapat menyebabkan bonggol terlihat mengkerut. Selain itu, apabila tanaman adenium tidak berbunga dalam waktu yang lama, hal ini disebabkan karena penyiraman yang kurang.


Tanaman adenium yang tumbuh dengan baik, ditandai dengan tunas yang mulai keluar. Untuk mendukung pertumbuhan adenium, maka kebuners harus melakukan penyiraman secara teratur. Usahakan adenium tidak mengalami kekeringan pada masa pertumbuhannya, karena pertumbuhannya dapat secara tiba-tiba terhenti apabila metabolismenya terganggu. Apabila hal ini terjadi, maka dibutuhkan waktu yang lama untuk memulainya kembali. Agar pertumbuhan adenium dapat mencapai hasil yang makasimal serta terjadi pembungaan yang merata, diperlukan penyiraman yang teratur dan jumlah air yang tercukupi.
9.      Varian dan nama tanaman adenium

Bunga Adenium boehmianum
Jenis tanaman adenium yang bernama boehmianum ini, memiliki bentuk yang paling menarik diantara jenis adenium lainnya, karena adenium boehmianum memiliki banyak cabang yang menarik. Sehingga tanaman ini terlihat sangat sempurna.
Bunga Adenium obesum
Selanjutnya yaitu adenium obesum, jenis adenium obesum merupakan jenis adenium yang paling banyak kita jumpai di pekarangan rumah-rumah.
Tanaman adenium obesum ini memiliki bentuk yang bervariasi, seperti daunnya, bunga dan akarnya.
Bunga Adenium somalense
Adenium somalesnse banyak ditemui di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia. Pada saat ini negara kita sudah banyak membudidayakan adenium jenis somalense ini.
Di Indonesia jenis tanaman adenium somalense ini dibudidayakan karena memiliki mahkota bunga yang berbentuk seperti bintang. Jenis seperti ini langka di temui di negara kita, maka dari itu tanaman ini banyak di budidayakan di Indonesia.
Bunga Adenium socotranum
Jenis adenium socotranum banyak di temui di daerah yang gersang, seperti padang pasir. Bentuk dari tanaman ini jarang sekali mengeluarkan bunga, karena tanaman ini jarang mendapatkan air.
Bunga Adenium oleifolium
Jenis tanaman adenium oleifolium merupakan jenis tanaman yang memiliki bunga yang paling menarik diantara jenis adenium lainnya.
Tanaman ini banyak di temukan di daerah yang memiliki iklim tropis. Tanaman ini dapat berbunga sepanjang hari, dan bunga dari tanaman ini memiliki keindahan yang tidak terkalah kan.
Bunga Adenium arabicum
Sesuai dengan namanya, tanaman ini berasal dari Arab. Tanaman jenis ini dapat tumbuh setinggi mungkin.
Bentuk dari tanaman adenium arabicum ini memang tidak terlalu menari, tetapi harga yang ditawarkan untuk tanaman jenis ini sangat tinggi. Sehingga tidak sembarang orang yang dapat memiliki jenis tanaman adenium arabicum ini.
Bunga Adenium multiflorum
Jenis tanaman ini banyak terdapat di daerah yang memiliki kelembapan yang sangat tinggi. Tanaman ini hanya mampu mengeluarkan bunganya sekitar 2 minggu sekali, artinya bunga nya tidak dapat tumbuh setiap hari.